Minggu, 20 Juli 2014 | 19:33 WIB
KABARJOKOWI.BLOGSPOT.COM, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengundang dua calon presiden-calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla, berbuka puasa bersama di Istana Negara, Jakarta, Ahad, 20 Juli 2014. Mereka menyimak dangan seksama ceramah agama yang disampaikan salah seorang staf presiden, Ahmad Yani Basuki, beberapa saat sebelum berbuka puasa. Setelah adzan magrib berkumandang, mereka menyantap hidangan yang tersedia. (Baca: Dua Capres-Cawapres Dampingi Presiden dan Wakilnya)Tak ada percakapan antara SBY, Prabowo, dan Jokowi saat mereka menyantap hidangan ringan berbuka puasa. Suasana di meja bundar besar, tempat mereka berada, terlihat dingin dan kaku. Suasana mulai mencair ketika Ketua DPD Irman Gusman, yang duduk di meja itu, memulai pembicaraan. (Baca di sini: Prabowo Tegang, Jokowi Santai) SBY kemudian beberapa kali terlihat berbincang dengan Prabowo, yang duduk di sebelah kanannya. Keduanya juga terlibat pembicaraan dengan mereka yang ada di meja bundar, antara lain Ketua MPR Sidarto Danusubroto dan Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali. Tawa terkadang pecah di sela pembicaraan. (Baca juga: Kata Ical, Tim Prabowo Tak Akan Akui Kekalahan) Sepanjang pembicaraan, tak terlihat Jokowi ikut bergabung. Jokowi, yang duduk persis di sebelah kiri SBY, terlihat sibuk menyantap hidangan yang ada. Dia juga bergeming ketika sebagian orang yang ada di meja itu mengumbar tawa di sela pembicaraan.Selesai menyantap hidangan, SBY mengajak hadirin menuju salah satu bagian ruangan di Istana Negara. Mereka hendak menunaikan ibadah salat magrib berjemaah. Sepanjang perjalanan dari meja menuju lokasi salat, SBY berbincang dengan Prabowo, sedangkan Jokowi lebih sering berada di belakang keduanya.Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi mengatakan SBY menyelenggarakan acara buka puasa bersama untuk menjaga iklim politik tetap kondusif menjelang pengumuman rekapitulasi suara nasional oleh Komisi Pemilihan Umum pada 22 Juli. 'Jangan sampai gara-gara pemilihan presiden masyarakat terbelah,' kata Sudi.SBY, kata Sudi, berharap Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK menerima apa pun keputusan dari KPU. Jika ada pihak yang tak puas akan hasil kerja KPU, ia menyarankan agar kandidat mengadu ke Mahkamah Konstitusi. Selain dua pasangan calon presiden dan wakil presiden, acara buka puasa bersama di Istana Negara rencananya dihadiri sejumlah menteri kabinet, pimpinan lembaga negara, dan pejabat tinggi lainnya.PRIHANDOKOBerita Lain:Mahfud Md.: Dua Capres Sama-sama CurangSBY Klaim Mampu Tengahi Perselisihan di PilpresKalah Telak, Saksi Prabowo Tolak Tanda TanganLuhut Berharap Tokoh Muda Pimpin GolkarKomite Buruh Tolak Rencana Pengawalan SuaraKPU Gelar Rekapitulasi Pemilu Presiden Hari Ini
Entities Related Keywords Authors Media Images 0
Belum ada komentar untuk "SBY Ngobrol dengan Prabowo, Jokowi Banyak Diam"
Post a Comment