JAKARTA- Pengunduran diri Joko Widodo (Jokowi) sebagai Gubernur DKI Jakarta belakangan menjadi sorotan. DPRD DKI ditengarai bakal menjegal pengunduran diri Jokowi yang kini terpilih sebagai presiden periode 2014-2019 lantaran politikus PDIP itu tidak mengajukan izin saat mencalonkan diri sebagai calon presiden (capres).Wasekjen PDIP, Ahmad Basarah, meyakini kalau DPRD DKI adalah wakil rakyat yang dipilih, bukan hanya untuk mewakili masyarakat Jakarta, tetapi juga mewakili seluruh Indonesia. Sehingga, akan memuluskan pengunduran diri Jokowi.'Saya rasa mereka tahu persis bahwa terpilihnya pak Jokowi sebagai presiden terpilih adalah putusan rakyat Indonesia, yang biayanya dibiayai oleh anggaran triliunan rupiah. Tidak ada lagi alasan baik secara moral dan politik, secara hukum untuk DPRD tidak menerima pengunduran diri Jokowi sebagai gubernur DKI,' katanya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (29/8/2014).Menurut Basarah, Jokowi terpilih sebagai presiden karena ia ingin melanjutkan tugas yang lebih besar dan penting. Maka, Jokowi bukan hanya ingin membangun kemajuan Jakarta tetapi juga Indonesia secara keseluruhan.'Atas pemikiran itu saya yakin DPRD DKI pada saatnya nanti akan memiliki sikap yang sama terhadap pengunduran diri pak Jokowi sebagai Gubernur DKI karena tanggal 20 Oktober yang akan datang beliau akan dilantik,' tukasnya.DPRD bukan hanya harus legowo atas pengunduran diri Jokowi yang terpilih sebagai presiden. 'Jadi, baik dari aspek moral, politik, aspek perundang-undangan tidak ada yang dilanggar Pak Jokowi. Jadi, apa dasar yang menolak pengunduran Jokowi. Karena pada nantinya rakyat akan melakukan penolakan terhadap sikap DPRD DKI,' pungkasnya. (ugo)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui KABARJOKOWI.BLOGSPOT.COM Apps di Android Anda.
Entities Related Keywords Authors Media Images 0
Belum ada komentar untuk "Jokowi Tak Mungkin Dijegal DPRD DKI"
Post a Comment