Jum'at, 08 Agustus 2014 | 06:27 WIB
Jokowi-Ahok. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
KABARJOKOWI.BLOGSPOT.COM, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan akan banyak meninggalkan pekerjaan rumah bagi wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama, saat mengundurkan diri nanti. Ia mengibaratkan, banyaknya pekerjaan rumah itu jika ditumpuk setara dengan lima buku tebal. 'Banyak sekali, ada lima buku,' kata Jokowi di Balai Kota, Kamis, 7 Agustus 2014. (Baca: PPP Sarankan Jokowi Percepat Pengunduran Diri)Biasanya, Ahok--sapaan Basuki--yang menyambangi ruang kerja Jokowi guna membahas koordinasi atas perkembangan program di Ibu Kota. Namun kali ini Jokowi secara khusus mendatangi ruang kerja Ahok. Di dalam ruangan, keduanya menghabiskan waktu sekitar satu jam untuk berdiskusi. (Baca: Jokowi Tegaskan Lanjutkan Proyek Monorel)Menurut Jokowi, kemacetan, banjir, dan masalah perumahan harus tetap menjadi prioritas Ahok saat resmi menjabat gubernur. Khusus ihwal banjir dan masalah perumahan, presiden terpilih 2014-2019 ini meminta Ahok mempercepat penyelesaian. (Baca: Jadi Presiden, Jokowi Blusukan Keliling Indonesia)Jokowi berujar, Ahok tinggal melanjutkan program yang telah dibuat. Dia optimistis penyelesaian pembangunan rumah susun sederhana sewa di Cipinang Besar Selatan dan Jatinegara Barat sesuai dengan target. 'Hampir selesai, September siap dihuni,' ucapnya. (Baca: Lebaran, Jokowi Pesankan Menu Khusus untuk Ahok)Pembangunan infrastruktur penunjang Asian Games 2018 juga menjadi perhatian Jokowi. Melalui pembangunan Stadion Bersih, Manusiawi, dan Berwibawa di Jakarta Utara, perbaikan sistem transportasi, pembangunan jalan, proyek MRT, dan ERP, ia berharap Jakarta dapat menjadi tuan rumah yang representatif untuk menggelar hajatan itu. 'Keputusannya sudah 99 persen Jakarta menjadi tuan rumah. Acara ini bisa menjadi ajang promosi kota dan negara,' katanya. (Baca: Kenapa Jokowi Pilih Salat Idul Fitri di Balai Kota?)Ahok mengaku siap mengerjakan limpahan tugas dari Jokowi. Menurut dia, tugas itu memang harus diselesaikannya sebelum masa jabatannya berakhir. 'Itu memang risiko politik, jadi harus siap,' katanya. (Baca: Jokowi Setuju Balai Uji KIR Nakal Ditutup)Selain itu, Ahok berujar, jabatan Gubernur Jakarta berarti Gubernur Ibu Kota. Ia berencana melakukan perombakan organisasi di pemerintahannya guna mencapai target-target tersebut. 'Gubernur DKI kan memang perpanjangan tangannya pusat, fungsinya dua,' kata Ahok. (Baca: Siapa Pantas Dampingi Ahok Versi JJ Rizal)LINDA HAIRANITopik terhangat:Arus Mudik 2014 | MH17 | Pemilu 2014 | Ramadan 2014 | Ancaman ISISBerita terpopuler lainnya:Ini Rapor Kepala Dinas Pendidikan DKI Lasro MarbunMigrant Care Laporkan Enam Anggota DPR Pemilik PJTKIKisah Pocong di Foto Syahrini Saat Umrah
Entities Related Keywords Authors Media Images 0
Belum ada komentar untuk "Jokowi"
Post a Comment