SOLO- Raut wajah Tantri terlihat sumringah saat diminta menceritakan pengalamannya mengasuh Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) sewaktu kecil.
Tantri sendiri mengaku tak tahu pasti hingga tahun berapa dirinya bersama dengan keluarga Jokowi. Yang masih dia ingat, pertama kali berkenalan dengan keluarga Jokowi pada 1970-an. Kebetulan saat itu, keluarga Jokowi membeli rumah tak jauh dari kediamannya di daerah Bibis Kulon, Gilingan, Nusukan, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah.
' Tak kiro mau wong sing arep ngeterke kaos. Soale iki mau ono telepon yen aku entok jatah kaos 200-an kaos. Kon jupuk didaleme ibunya Jokowi. Jebolane mung arep takon masa cilike Jokowi toh (Tak kira tadi orang yang mau mengantarkan kaos. Soalnya ini tadi ada telepon kalau aku dapat jatah 200-an kaos. Diminta ambil di kediamannya ibunya Jokowi. Ternyata hanya mau tanya masa kecilnya Jokowi saja),' jelas Tantri menggunakan Bahasa Jawa, saat ditemui disela aktivitasnya sebagai guru di Taman Kanak-Kanak Sinar Kasih, Nusukan, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Jumat 17 Oktober 2014.
Tantri menuturkan, dia sudah berulang kali diminta keluarga Jokowi untuk tidak memberikan komentar apapun menyangkut keluarga Jokowi. Sebab, selain tidak ada yang baru menyangkut cerita keluarga tersebut, setiap komentar yang keluar selalu berbeda dengan yang diberikannya.
' Mbak yen ditakoni wartawan takonono, piro arep dikei royaltine. (Mbak kalau ditanya wartawan tanyakan, berapa mau dikasih royaltinya) gitu kata Pak Jokowi,' ungkap Tantri lantas tertawa lepas.
Tantri mengaku masih ingat betul kehidupan keluarga Jokowi khususnya Ibunda Jokowi, Sujiatmi Notomiatdjo. Di benaknya, Ibunda Jokowi merupakan sosok seorang ibu yang benar-benar sayang terhadap anak-anaknya.
Tak hanya itu, Ibunda Jokowi selalu mengajarkan kepada anak-anaknya, termasuk Jokowi untuk selalu menghormati orang lain. Baik dalam tutur bahasa maupun dalam tingkah laku sehari-hari. Meskipun kakek Jokowi dulunya merupakan seorang kepala desa di daerah Kragan, Gondangrejo, Karanganyar, Jawa Tengah, namun keluarga Jokowi ini juga ikut merasakan susahnya saat tempat tinggalnya digusur.Digusur Pasukan Kuning
Selain bertetangga, Tantri mengaku sering membantu keluarga Jokowi setiap harinya. Termasuk mengantar dan menjemput Jokowi setiap harinya ke sekolah. Dia juga yang mengantarkan Jokowi bermain ke rumah pamannya, Wiyono yang ada di daerah Manahan, Solo, Jawa Tengah.
Sebab, Wiyono memiliki anak seusia Jokowi. Sehingga Jokowi selalu minta diantarkan bermain di rumah pamannya tersebut. 'Kalau tidak diantarkan, Jokowi akan menangis. Jokowi paling senang bermain ke rumah pamannya. Soalnya di rumah pamannya ada anak pamannya yang seusia dengan Jokowi. Tapi nama anak itu sendiri saya lupa,' ungkapnya.
Sewaktu kecil, Jokowi tidaklah berbeda dengan anak-anak lainnya. Bermain dan terus bermain, itulah yang dilakukan Jokowi setiap harinya. Karena keasyikan bermain Jokowi sampai lupa untuk makan. 'Kalau badan Jokowi kurus itu memang sudah dari dulunya kurus. Gimana enggak kurus, makan saja tidak mau. Ya itu keasyikan bermain,' paparnya.
Hingga tak heran bila keluarganya selalu membelikan makanan yang diinginkan oleh Jokowi. Sebab, selain susah makan dan jarang sekali meminta, Jokowi memiliki watak keras. Jika tidak dituruti, maka Jokowi akan marah.
'Jadi semua keinginan Jokowi harus dipenuhi. Jokowi itu wataknya keras. Dan kalau ada yang dimaui harus segera dipenuhi,' ungkapnya.
Selain itu Tantri masih mengingat betul kebiasaan Jokowi setiap pulang sekolah. Jokowi selalu menyandarkan kedua kakinya ke dinding bila merasa kecapekan berjalan.
Hingga akhirnya, suatu hari, dia yang baru saja menjemput Jokowi sekolah kaget mendapat kabar tempat tinggalnya dibongkar paksa oleh Pemkot Surakarta kala itu.
'Dulu itu kan tidak ada telefon seperti saat ini. Pas saya pulang sama Jokowi, saya dibilangi rumah saya dan rumah Jokowi dibongkar. Saya lupa waktu itu wali kota-nya siapa. Tapi waktu saya tanya siapa yang membongkar, dijawab pasukan empat petugas berbaju kuning. Waktu itu disebutnya pasukan kuning. Dan saya diminta mengantarkan Jokowi ke rumah pamannya,' jelasnya.
Sejak saat itulah, pertemanan dirinya dengan keluarga Jokowi pun berakhir. Meskipun sudah tidak lagi bertetangga, Tantri mengaku terharu sebab keluarga Jokowi masih mengingatnya, sekalipun Jokowi sudah menjadi Wali Kota Solo. Bahkan saat mencalonkan jadi presiden, dia pernah diundang untuk menghadiri talk show. (ugo)
Entities Related Keywords Authors Media Images 0
Belum ada komentar untuk "Cerita Pengasuh Jokowi Kecil - Okezone"
Post a Comment