Senin, 09 Juni 2014 | 20:47 WIB
KABARJOKOWI.BLOGSPOT.COM, Jakarta - Dalam debat sesi pertama, pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla menyatakan visi-misi yang konkret. Jokowi mengatakan demokrasi adalah mendengar dan melaksanakan suara rakyat. Itu sebabnya, kata Jokowi, keduanya tiap hari datang ke pasar-pasar, tempat pelelangan ikan, dan desa untuk menemui pedagang, nelayan, dan petani. 'Dengan cara dialog. Pak JK sudah banyak menyelesaikan konflik untuk kepentingan rakyat. Tanah Abang, Waduk Pluit, mengundang makan, mengajak bicara,' kata Jokowi di Balai Sarbini, Senin, 9 Juni 2014.Untuk membangun pemerintah yang bersih, Jokowi menilai ada dua hal yang dibutuhkan. Pertama, pembangunan sistem. Ia mencontohkan e-budgeting, e-procurement, pajak online, dan IMB online. 'Cara-cara inilah yang dibutuhkan, perlu dinasionalkan,' katanya. Selain itu, pola rekrutmen juga harus diperbaiki, sehingga yang memegang tampuk kepemimpinan di kementerian sudah melalui pola rekrutmen yang adil.Kalla kemudian menjelaskan soal kepastian hukum. Ia menilai tiap warga harus mematuhi ketentuan hukum. Salah satu contohnya adalah menghormati hak-hak asasi manusia. Untuk itu, pelaksanaan aturan hukum harus dilakukan dengan benar. 'Hukum itu harus ada keteladanan, khususnya dari para pemimpin. Pemimpin harus memberi contoh dan pemimpin harus taat pada hak asasi manusia,' katanya.Kalla menilai masyarakat kurang percaya kepada institusi hukum. Ia mengatakan KPK harus diperkuat, penyidik, anggaran KPK, kata Kalla, harus diperkuat. 'Kalau ini semua terjadi, maka pemerintahan bersih akan efektif,' katanya.Debat pada malam ini merupakan yang pertama. Tema debat adalah 'pembangunan demokrasi, pemerintahan yang bersih, dan kepastian hukum'. Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa mengenakan kemeja berlengan panjang putih dan celana panjang berwarna krem, sementara Jokowi dan Kalla mengenakan setelan jas hitam. Saat memasuki arena debat, kedua pasangan tersebut bersalaman.Format debat kali ini terdiri atas enam segmen, yakni isi segmen, penyampaian visi-misi, pendalaman visi-misi, pertanyaan moderator seputar tema, pertanyaan antar-calon presiden dan wakil presiden, serta pernyataan penutup.ANANDA TERESIA
Terpopuler:Nurul: Keaslian Dokumen Pemecatan Prabowo Diragukan Nasib Kontrak Freeport Di Tangan Presiden BaruPetani dan Nelayan Kritik Gaya Bicara Monoton SBY Entities Related Keywords Authors Media Images 0
Belum ada komentar untuk "Debat Capres, Jokowi Jual Pengalaman Jadi Kepala Daerah"
Post a Comment