http://ift.tt/1qIKiW0 Januarius Kuwado
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Terpilih Joko Widodo atau Jokowi selalu mengkampanyekan konsep Revolusi Mental saat Pemilihan Presiden 2014. Sehingga Jokowi harus menunjukkan bukti di mulai dari dirinya untuk mendukung revolusi mental yang dicanangkan selama ini.
'Konsep revolusi mental harus dibedah. Orang pertama ya Jokowi, orang dekat, lalu pejabat yang membantu menyelesaikan tugasnya. Kalau tak dimulai dari diri sendiri dan orang terdekat maka hanya jadi slogan,' kata pengacara Jokowi-JK Ahmad Rifai di Jakarta, Minggu (14/9/2014).
Menurut Rifai, kasus dugaan korupsi bus Transjakarta merupakan bentuk nyata revolusi mental. 'Meski sekadar isu, (Jokowi) harus berani ke Kejaksaan Agung lalu siap diperiksa,' imbuh Rifai. Dugaan korupsi TransJakarta selalu dikaitan sebagai tanggung jawab Jokowi oleh lawan politiknya di pilpres.
Rifai menambahkan, klarifikasi yang dilakukan Jokowi lebih cepat lebih baik sebelum menjabat sebagai presiden. 'Jokowi harus persiapkan, ketika masalah itu muncul, nanti akan ada masalah baru yang muncul. Jokowi harus jadi eksperimen pertama revolusi mental,' tuturnya.
Rifai mengatakan permasalahan yang dihadapi Jokowi tidak semudah saat menjabat sebagai Gubernur DKI. 'Kebanyakan masalah yang muncul lingkaran itu,' terangnya.
Entities Related Keywords Authors Media Images 0
Belum ada komentar untuk "Jokowi Harus Jadi Eksperimen Pertama Revolusi Mental"
Post a Comment