Gubernur DKI Jakarta Jokowi dan Wakilnya Basuki menyempatkan diri mampir di Bundaran HI dalam perayaan HUT DKI Jakarta. Sabtu (22/6/2013) malam. | KABARJOKOWI/Robertus Belarminus
JAKARTA, KABARJOKOWI.com - Jika ditanya soal rencana pencalonannya menjadi Presiden RI dalam Pemilu Preisiden 2014, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo biasanya menjawab, 'Enggak mikir'. Namun, kali ini jawaban Joko Widodo berubah.
Seusai makan siang di sebuah restoran di bilangan Jakarta Selatan, Kamis (27/6/2013) siang, pria yang akrab disapa Jokowi tersebut tampak menjawab pertanyaan itu dengan lebih santai. Dia mengaku enggan namanya dikait-kaitkan dengan rencana pencalonan dirinya sebagai presiden. Jokowi mengaku masih hanya ingin fokus ke permasalahan di Jakarta.
'Saya tidak mau digosok-gosok, digoda-goda, dikompor-kompori masalah itu. Konsentrasi saya masih banjir, rusun, macet, waduk,' ujarnya.
Meski demikian, Jokowi mengatakan bahwa hasil survei harus diakui sebagai cermin harapan di lapangan.
'Hasil survei itu cerminan dari masyarakat. Tapi, kewenangan dan keputusan, kalau di PDI-P, itu Ketum,' tutur pengusaha di bidang furnitur itu.
Seperti diketahui, sejumlah lembaga survei di Indonesia mendudukkan nama Joko Widodo selalu di urutan atas soal orang yang disebut-sebut menjadi calon presiden RI. Nama Jokowi bahkan mengalahkan sejumlah nama, misalnya Prabowo Subianto, Megawati Soekarnoputri, dan Susilo Bambang Yudhoyono.
Editor : Caroline Damanik
Belum ada komentar untuk "Jokowi Ogah Digoda soal Dukungan Jadi Capres"
Post a Comment