TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Indonesia Publik Institut, Karyono Wibowo menyebutkan, presiden terpilih Joko Widodo harus mewaspadai pihak yang ingin mendominasi langkah politiknya. Terlebih saat ini, isu tentang dominasi dari sejumlah pihak yang berada di sekitar Jokowi kini mulai terendus publik.
Menurutnya, ada sejumlah figur yang saat ini telah menjadi perbincangan publik. Salah satunya adalah Rini Soemarno. Saat ini, Rini telah ditunjuk sebagai orang nomor satu di Tim Transisi.
Meskipun demikian, menunjukkan betapa pentingnya posisi mantan menteri perdagangan di era pemerintahan Megawati ini di sekitar Jokowi.
'Terlepas benar tidaknya rumors tentang adanya dominasi sejumlah pihak, Jokowi perlu hati-hati karena saat ini, kabar adanya dominasi keluarga Soemarno di Rumah Transisi semakin santer dalam perbincangan publik,' kata Karyono kepada wartawan, Sabtu (6/9/2014).
Rini Soemarno adalah sosok yang dianggap berpengaruh di sekeliling Jokowi selain Megawati dan Jusuf Kalla. Sosok Rini dan kakaknya, kata Karyono seperti Ari Soemarno dinilai sebagai orang ring satu di sekitar Jokowi. Selain itu, Rini juga dikenal dekat dengan Megawati. Publik mungkin tidak meragukan kemampuan dua kakak beradik ini, Rini Soemarno dan Ari Soemarno karena pengalamannya yang cukup panjang.
Keduanya adalah orang yang berpengalaman baik di dunia usaha maupun di pemerintahan. Namun, yang perlu dihindari adalah dominasi dari siapapun termasuk keluarga Rini Soemarno. Hal ini jangan sampai menimbulkan nepotisme di pemerintahan Jokowi-JK.
'Dominasi dari siapapun dan dalam bentuk apapun akan menimbulkan conflic of interest, sehingga bisa berdampak negatif terhadap jalannya pemerintahan. Jokowi tetap harus berpegang teguh pada pendiriannya untuk membela hak-hak rakyat,' katanya.
Lebih lanjut Karyono mengatakan bahwa kepemimpinan Jokowi-JK jangan sampai terjerat oleh kepentingan kelompok manapun. Janji jokowi untuk membentuk kabinet profesional yang bersih harus on the track, lantaran rakyat menunggu janji tersebut.
Entities Related Keywords Authors Media Images 0
Belum ada komentar untuk "Jokowi Diminta Waspada Upaya Dominasi"
Post a Comment